Preview
Maaf Previewnya belum di crop....lupa soal nya
Detail Tutorial:
- Program yang digunakan: Photoshop dan Illustrator
- Lama Pengerjaan: 1 jam
- Tingkat Kesulitan: Menengah
Langkah 1: Mengambil Model
Ambil gambar dancer dari deviantart. Kita perlu mengambil model dari latarnya.Langkah 2
Untuk menyeleksi model seperti ini, cara terbaik adalah menggunakan path. Lupakan tool marquee, lasso, apalagi tool seleksi otomatis. Buka panel Paths, klik ikon New Path untuk membuat path baru. Dengan tool pen klik sedikit demi sedikit untuk membuat path mengelilingi model. Untuk menghasilkan seleksi yang rapi, pastikan untuk membuat path di dalam model tidak di luarnya. Dengan cara ini, tidak akan ada latar yang secara tidak sengaja terambil.Proses seleksi seperti ini, menggunakan Path memakan waktu cukup lama. Sayangnya, banyak pemula yang menganggap remeh teknik ini dan lebih suka mengambil cara pintas. Padahal, berdasarkan pengalaman saya, ini adalah cara yang digunakan para professional. Hasil terbaik diperoleh dengan cara manual!
Langkah 3
Ubah path menjadi seleksi dengan menekan Ctrl + Enter. Tekan Ctrl + C. Buat file baru dengan ukuran A4. Tekan Ctrl + V. Posisikan model di tengah-tengah kanvas.Langkah 4: Mempersiapkan Latar
Ambil tekstur grunge. Simpan di belakang model. Turunkan opacity-nya ke 70%.Langkah 5
Buat layer baru di belakang model dan isi dengan gradasi dari putih ke hitam. Atur posisi tengah gradasi hingga sesuai dengan arah cahaya pada model.Langkah 6
Saya menganggap tekstur grunge masih terlalu berlebihan. Tambahkan layer mask pada tekstur lalu isi dengan gradasi hitam ke putih. Ini akan menghilangkan sebagian tekstur.Langkah 7: Menggambar Illustrasi
Jika Anda menggunakan wacom stylus, buka panel Brushes (F5) dan aktifkan Pen Pressure di Shape Dynamics. Ini akan membuat ukuran brush berubah secara otomatis mengikuti tekanan pen. Fitur ini sangat membantu ketika menggambar karena Anda tidak perlu mengganti ukuran brush secara manual. Jika Anda menggunakan mouse, ingat bahwa shortcut [ dan ] akan menurunkan dan menaikkan ukuran brush. Gunakan Shift + [ dan Shift + ] untuk mengubah dengan lebih cepat.Langkah 8
Turunkan opacity gambar model dan buat layer baru. Lukis secara manual tangan si model. Untuk memberi kesan kedalaman, kita bisa menebalkan sebagian garis di sisi tertentu agar terlihat kontras.Langkah 9
Aktifkan tool colorpicker, berbentuk seperti pipet. Kembalikan opacity model ke 100%. Klik warna pada model untuk memilihnya. Buat layer baru, simpan di bawah ilustrasi lalu mulailah menggambar dengan tool brush untuk menambahkan warna..Langkah 10
Dengan tool burn dan dodge tambahkan kedalaman pada warna.Langkah 11
Lakukan proses yang sama pada sepatu dan sebagian celananya..Langkah 12: Menggabungkan Illustrasi dan Foto
Pindahkan layer model ke atas illustrasi. Tambahkan layer mask pada model. Lukis hitam di atas tubuh model yang menumpuk dengan illustrasi. Dalam proses ini gunakan brush lembut (hardness: 0%, opacity: 20%) hingga muncul transisi halus dari foto ke illustrasi.Langkah 13
Ulangi proses ini pada bagian tangan.Langkah 14: Menambahkan Pecahan
Ambil warna di tangan dengan colorpicker. Buat layer baru, ambil brush debris dan lukis pecahan-pecahan acak.Langkah 15
Penggunaan brush custom kadang menghasilkan pola. Untuk menghindarinya, kita bisa mengubah bentuk brush dengan klik dan geser preview brush di panel Brushes. Ulangi membuat pecahan-pecahan pada bagian gambar yang lain.Langkah 16: Menggambar Awan
Ambil brush awan. Buat beberapa awan di sekitar model.Langkah 17
Agar terlihat realistis, buat juga beberapa awan di belakang model.Langkah 18: Memberi Efek Cahaya
Buat layer baru dan isi dengan hitam. Klik Filter > Render > Lens Flare. Jangan gunakan brightness yang terlalu besar.Langkah 19
Ubah blending mode layer ke Screen. Ini akan menghilangkan pixel-pixel gelap dan menyisakan efek cahaya.Langkah 20
Ulangi proses ini. Buat setiap cahaya di layer terpisah, dengan cara ini kita bisa mengaturnya dengan mudah.Langkah 21
Turunkan opacity setiap kilauan cahaya agar tidak terlalu mencolok. Sedikit tips, lens flare yang terlalu kelihatan memberi kesan amatir.Langkah 22: Membuat Garis di Illustrator
Kita beralih ke Illustrator untuk membuat garis-garis. Jika Anda tidak memiliki Illustrator silakan ambil file brush yang saya buat untuk 1stwebdesigner di sini lalu langsung maju ke langkah 27.Buat file baru. Ambil gambar dancer dan simpan ke atas kanvas. Pilih gambar dancer dan klik Object > Lock > Selection.
0 komentar:
:ilovekaskus :iloveindonesia :kiss :maho
:najis :nosara :marah :berduka
:malu: :ngakak :repost: :repost2:
:sup2: :cendolbig :batabig :recsel
:takut :ngacir2: :shakehand2: :bingung
:cekpm :cd :hammer :peluk
:toast :hoax: :cystg :dp
:selamat :thumbup :2thumbup :angel
:matabelo :mewek: :request :babyboy:
:babyboy1: :babymaho :babyboy2: :babygirl
:sorry :kr: :travel :nohope
:kimpoi :ngacir: :ultah :salahkamar
:rate5 :cool :bola
by Pakto
:mewek2: :rate-5 :supermaho :4L4Y
:hoax2: :nyimak :hotrit :sungkem
:cektkp :hope :Pertamax :thxmomod
:laper :siul :2malu: :ngintip
:hny :cendolnya
by misterdarvus
:maintenis: :maintenis2: :soccer :devil
:kr2: :sunny
Posting Komentar